Kuda-Kuda KDM

  • 2 min read
  • Jan 25, 2025

Hingga hari ini, belum terlihat gebrakan para pemimpin daerah hasil Pilkada 2024. Tetapi, Kang Dedi Mulyadi (KDM) sudah viral lebih dulu. Langkah kuda-kuda sudah diambil.

Sebelum dilantik pada 6 Februari nanti, KDM sudah ambil ancang-ancang di media. Ini dia 7 langkah kuda yang diambilnya:

  • Clear direction: Arahan jelas yang harus dikerjakan anak buah.
  • Target-Oriented: Capaian nyata yang harus dikejar dalam waktu tertentu.
  • Fearless: Tampaknya KDM tidak takut bila harus bersinggungan dengan pengusaha atau pejabat yang dianggap tidak sejalan.
  • Transparent: Menayangkan diskusi internal kepada publik secara terbuka untuk mendapatkan masukan.
  • Supported by Expert: Berani meminta dukungan dari orang berpengalaman dan berintegritas dalam eksekusi program.
  • No Nepotism: Mendeklarasikan tidak melakukan bagi-bagi jabatan.
  • Empathy: Membantu orang-orang yang kesulitan ekonomi atau membutuhkan keadilan hukum.

#1 Clear Direction

Meskipun belum resmi menjabat, KDM sudah memutuskan 7 prioritas yang harus dilakukan timnya di Pemprov Jabar. Dalam gaya kepemimpinannya, ia sadar arahan harus jelas dari atas agar eksekusi di bawah lebih mudah ditangani.

#2 Target-Oriented

Tak cukup arahan, KDM juga sudah mematok target waktu yang harus selesai dikerjakan. Contohnya, perbaikan infrastruktur harus selesai dalam dua tahun. Dengan target jelas, maka alokasi sumberdaya dikerahkan untuk menyukseskannya.

#3 Fearless

Isu lingkungan sudah lama jadi konsentrasi KDM. Maka, belum lama ini, di media sosialnya ia sudah mengibarkan bendera peperangan dengan para pemain tambang ilegal.

#4 Transparent

Sepertinya KDM tidak ingin menutup-nutupi kebijakan apa yang akan diambil. Isi rapatnya dengan para pejabat Jabar sering di-spill di medsos.

Besarnya jumlah pengikut & engagement yang bagus, ini tampaknya membuat KDM menjadi lebih percaya diri untuk makin terbuka.

#5 Supported by Experts

Ini langkah kuda KDM yang menggebrak media sosial, yakni menggandeng Ignasius Jonan dan Susi Pudjiastuti.

Tak hanya dikenal ahli di transportasi dan kelautan, kedua tokoh ini juga punya integritas. Langkah ini diapresiasi oleh warganet.

#6 No Nepotism

KDM mengatakan bahwa janjinya sebagai politisi profesional ialah tidak akan bagi-bagi jabatan kepada temannya.

Langkah ini dinilai bagus dan memberi impresi positif soal tindakan KDM terhadap anti-KKN.

Sekaligus, ini juga sinyal bagi para politisi untuk jangan minta jatah jabatan /proyek kepada KDM.

#7 Empathy

Selama ini, KDM dikenal sebagai pemimpin yang punya empati terhadap orang-orang yang ditemuinya. Ia selalu membantu siapapun, baik dari sisi ekonomi ataupun yang menginginkan keadilan hukum.

Aksinya beberapa hari lalu, KDM membantu uang sebesar Rp100 juta untuk seorang guru di Sukabumi yang rela berjalan hingga 12 KM dari rumah ke sekolah.

Sisi empati ini diharapkan akan mewarnai KDM dalam merumuskan kebijakan. []

Related Post :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *